Friday, January 13, 2012

Menyelusuri nadi kehidupan




Hidup ini sarat dengan masalah.kadang kecil kadang besar mengikut kadar kapal..Orang orang sabar melihat masalah ini sebagai satu keindahan dalam kehidupan..makin tinggi ombak  makin cantik lautan dipandang..ikan besar pun kadang terdampar pada anak sungai yang airnya cetek..Hidup ini memang indah dan dalam keindahan itu perlu pula satu pandangan yang manis dan jauh..

Dalam dugaan paling berat sekalipun masih tersisa sedikit manfaat. Jangan biarkan dugaan melalaikan kita dari meraih manfaat yang berbaki. Jangan biarkan kerugian dua kali, kali pertama kerana dugaan itu sendiri dan kali kedua kerana lalai dari meraih manfaat yang masih tersisa dari dugaan tersebut. Kalau tidak dapat mengambil semuanya, jangan ditinggalkan semuanya, ambillah mana yang dapat. Dugaan yang berlaku memang di luar kawalan kita, ia bukan urusan kita, ia urusan Allah, maka kita serahkan kepada Allah. Adapun manfaat yang masih tersisa dari dugaan tersebut adalah dalam kawalan kita. Ia adalah urusan kita. Ia adalah pilihan kita sama ada untuk meraihnya atau mensia-siakannya.
Allahlah sebaik-baik tempat untuk mengadu dan meminta tolong. Allah tidak pernah merasa jemu kepada hamba yang minta pertolongannya, sedang manusia senang jemu kepada orang yang asyik minta tolong. Allah pasti dapat menolong, tetapi manusia belum pasti dapat menolong.
Ketika dugaan menimpa kita, kita secara semulajadi menjadi lemah. Kelemahan ini adalah di luar kawalan kita. Kita tidak ada pilihan untuk mengelak dari berlaku demikian. Tetapi kita ada pilihan bagaimana untuk bersikap dalam menghadapi dugaan tersebut, sama ada untuk menghadapinya dengan semangat juang yang kuat atau dengan semangat yang lemah. Apa akan terjadi jika kita yang sedia lemah oleh dugaan yang menimpa menangani pula dugaan tersebut dengan lemah. Kita menjadi dua kali lemah. Masalah tidak akan selesai. Beban tidak menjadi makin ringan, malah berlipat ganda menjadi makin berat. Sedangkan jika kita bersikap kuat semangat dalam menghadapi dugaan, kita telah menghapuskan kelemahan yang menimpa kita dengan kekuatan semangat kita. Kelemahan itu menghilang dan yang tinggal hanyalah kekuatan semangat kita dan akhirnya kita akan menjadi kuat.

No comments:

Post a Comment