Saturday, September 22, 2012

Surat dari Anne Ahira



Tidak baik jika kita menutup-nutupi

kelemahan dan kegagalan dengan

banyak alasan. Terimalah, dan hadapilah

kegagalan itu sebagai pengalaman dan

pelajaran berharga, agar bisa jadi

pedoman dan tuntunan untuk mencapai

kemajuan dan keberhasilan yang lebih

berarti di kemudian hari.

Dear Raini,
Kita tahu bahwa dunia ini selalu

berputar. Adakalanya manusia ada di

bawah, atau sebaliknya ada di atas.
Ada orang bertanya kepada saya,

bagaimana dengan kenyataan yang

sering kita lihat begitu banyak

orang-orang yang selalu di bawah?
Bukankah mereka juga tinggal di bumi

yang sama dengan orang-orang yang

mampu dan kuat berada di atas? Sering

kita lihat orang-orang yang sudah di

atas malah semakin ke atas.
Temanku, pandangan itu semua

hanyalah ironi. Kita tidak pernah

tahu apa yang terjadi pada mereka

yang sudah ada di atas. Kebanyakan

di antara kita melihat mereka yang di atas

selalu dari 'materi' atau jabatan.

Namun percayalah, setiap orang

mengalami pasang surut.
Belajarlah dari orang-orang yang

sudah ada di atas, dan orang-orang

yang berada di bawah. Jangan hanya

melihat ke atas.
Banyak pelajaran yang bisa diambil

dari keduanya, yang bisa engkau

jadikan bekal tuk menjadi pribadi

yang luhur bijaksana, sukses lahir

dan batin.
Pepatah mengatakan:
"Kebesaran seseorang tidak terlihat

ketika dia berdiri dan memberi

perintah. Kebesaran seseorang akan

terlihat ketika dia berdiri sama

tinggi dengan orang lain, dan

membantu orang lain untuk

mengeluarkan yang terbaik dari diri

mereka untuk mencapai sukses" - Prof.

G. Arthur Keough
Janganlah suka cari alasan untuk

menutupi kegagalan. Sebaliknya,

carilah terus 'cara' untuk menggapai

keberhasilan.

Salam hangat dari sahabatmu,

~ Ahira




No comments:

Post a Comment